Fenomena Facebook saat ini memang sedang hangat-hangatnya diperbincangkan
dan sangat menarik untuk disimak. Bahkan, beberapa surat kabar terkemuka baik cetak maupun elektronik yang berbasis internet di tanah air telah membahas masalah fenomena Facebook ini. Facebook adalah social networking sejenis Friendster. Sebagian besar pengguna internet telah mengenal bahkan memiliki account di Friendster, salah satu social networking yang sangat populer di Indonesia. Namun, kejayaan Friendster di Indonesia akan segera tergantikan oleh Facebook.
dan sangat menarik untuk disimak. Bahkan, beberapa surat kabar terkemuka baik cetak maupun elektronik yang berbasis internet di tanah air telah membahas masalah fenomena Facebook ini. Facebook adalah social networking sejenis Friendster. Sebagian besar pengguna internet telah mengenal bahkan memiliki account di Friendster, salah satu social networking yang sangat populer di Indonesia. Namun, kejayaan Friendster di Indonesia akan segera tergantikan oleh Facebook.
Saat ini, Facebook telah menjadi sangat digandrungi oleh para penggemar social networking. Sebagai Informasi tambahan, Facebook yang pertama kali dirilis pada Pebruari 2004 oleh pembuatnya, Mark Zuckerberg, sekarang telah memiliki lebih dari 175 juta anggota di seluruh dunia. Sihir Facebook benar-benar membuat fenomena global dalam pertemanan sosial.
Pengguna Facebook bukan hanya anak muda. Facebook telah menyebar ke berbagai lapisan masyarakat dan usia. Mulai dari anak sekolah, mahasiswa, karyawan, hingga ibu rumah tangga.
Aktivitas mereka bersama Facebook telah dimulai sejak bangun tidur, ketika sampai di kantor atau kampus, sambil bekerja atau kuliah, hingga pulang dari kantor atau kampus. Bisa dibilang bahwa aktivitas sehari-hari mereka tidak bisa lepas dari Facebook. Begitulah pengakuan dari beberapa reponden yang dimuat di sebuah surat kabar cetak terkemuka di Indonesia. Para responden tersebut setiap hari online di Facebook walaupun hanya sekedar untuk melihat pesan, melihat komentar atau status terbaru dari teman-teman mereka di jejaring Facebook. Mereka mengaku tidak ingin kehilangan informasi mengenai kondisi terkini di dunia Facebook mereka walaupun sedang bekerja atau kuliah.
Keranjingan pada Facebook ini adalah salah satu sinyal bahwa masyarakat Indonesia semakin melek teknologi informasi yang sedang menjadi tren di dunia global. Namun, dengan semakin modern peradaban dunia global, kebutuhan manusia modern akan pengakuan terhadap eksistensi diri mereka dengan bersosialisasi dengan orang lain di sekeliling mereka sebagai kebutuhan dasar manusia biasa semakin sulit untuk terpenuhi. Dunia terasa berjalan begitu cepat. Mereka setiap hari disibukkan dengan rutinitas yang tiada akhir. Kesibukkan tidak hanya selesai di tempat kerja atau meja belajar. Setelah sampai di rumah pun tidak jarang mereka membawa tugas yang belum terselesaikan dari kantor, sekolah, atau kampus. Oleh karena itu, dibutuhkan sarana untuk memfasilitasi pemenuhan kebutuhan dasar tersebut.
Untuk mengatasi perbedaan ruang dan minimnya waktu yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan tersebut, dunia teknologi informasi menawarkan sarana social networking seperti Facebook. Facebook telah dilengkapi dengan berbagai fitur dan aplikasi yang mendukung pemenuhan kebutuhan tersebut. Fitur-fitur di Facebook memang lebih lengkap jika dibandingkan dengan social networking lainnya seperti mySpace, Friendster, Tribe, Geek, Twitter, dan Bebo. Namun, fitur-fitur tersebut dibahas di bagian yang lain pada Artikel-Artikel Fenomena Facebook dalam blog ini.
Dengan Facebook, manusia modern bisa mengekspresikan segala sesuatu tentang diri mereka baik itu melalui foto, video, aplikasi, catatan, status, ataupun komentar. Tidak jarang foto-foto, status, dan komentar yang di-publish oleh pengguna Facebook terkesan gokil dan narsis. Hal ini dilakukan dengan maksud untuk menunjukkan eksistensi mereka kepada dunia ataupun agar hasrat narsistik mereka benar-benar terlampiaskan. Segala sesuatu yang mereka lalukan dapat memperlihatkan identias pribadi mereka sebenarnya yang mungkin dalam kehidupan nyata tidak terlihat.
Dengan demikian, Facebook memberikan kesempatan kepada setiap orang agar dapat menjadi dirinya sendiri dan bebas berbicara dengan semua orang.
Saking fenomenalnya tidak hanya manusia yang ber-facebook ria, bahkan hewan-hewanpun ikut-ikutan main facebook.
Jika seandainya hewan-hewan itu benar-benar memiliki akun Facebook, apa saja status yang akan diposting mereka?
- Kecoa : Alhamdulillah, slamet2 untung tadi guwa kagak ke injek ama tu orang!.
- Anjing : Duh, nunggu mo ke salon neehhh …
- Nyamuk : Untung gw gak kena HIV!!
- Sapi : Gila gw abis diraba-raba sama majikan gw!! Susuku tiap hari dielus-elus, diremas-remas, diisap tapi gua gak pernah dinikahi ..
- Kucing : Anak gw yang ke-7 nanya, sapa bapaknya, gawat gw lupaaa!!!
- Ayam : Woy kalo besok gw blom berkokok, berarti gw belom bangun yah!!
- Cicak : Saya bangga lho disamakan dengan kapeka …
- Buaya : Ngajak ribut banget sih thu orang, udah tau gw cowok, masih ajah dipanggil Bu!
- Semut : Capeeeknya abis latian paskibra!!!
- Cumi2 : Abis isi ulang tinta nich.
- Babi : Gw difitnah nyebarin flu. Sialan!!
- Kambing : Bentar lagi Idul Adha. Ya tuhan, selamatkan aku
- Cicak : Yang empunya rumah baru beli raket elektrik .. hwehe .. asyik gwe pesta nyamuk panggang gratis nih .. mangstabh
- Nyamuk : abis ngider di rumah para rastaman … ketularan giting nih …
- Cacing kremi : Sialan …. ternyata gw bersarang di perutnya koruptor !!
- Gajah : Capeekk dech dari dulu diet gak kurus2 ….
- :)
No comments:
Post a Comment